First Impression Meeting with Initials BCC

 

Ilustrasi aku yang hanya bisa memandangimu dari jauh.

Jarak yang teramat jauh, banyaknya waktu yang harus ku tempuh, telah menjadi penghalang untuk kita saling bertatap muka. Berkumpul untuk sekedar melempar tawa, beradu cerita, menyeduh kopi bersama, atau bepergian ke tempat yang telah kita tentukan sebelumnya. Akan tetapi aku tak sekalipun terlewat akan kabarmu, entah dari cerita-cerita instagrammu serta unggahan-unggahan yang selalu update setiap waktu.

Hingga akhirnya hari yang ku nanti itu tiba, kau akan segera merayakan ulang tahun yang ke tujuh. Mengadakan pesta sederhana, yang akan dihadiri insan dari seluruh penjuru nusantara. Aku ingat betul, saat itu adalah tanggal dua belas februari, kau dengan gembira berkata akan berselebrasi mengundang 100 orang yang sudah terseleksi. Setelah aku mengisi tautan yang kau beri, setiap hari doaku tak terhenti “Semoga saja aku adalah salah satu diantara 100 orang itu”.  

Rabu, 23 Februari 2022

Sebuah pesan masuk ke dalam surelku, sekilas terlihat judulnya Konfirmasi Peserta Terpilih …, dan tentunya aku merasa sangat senang sekali karena ini adalah kabar yang ku nanti. Pastinya aku tak lupa mengucap syukur pada Yang Maha Kuasa untuk kesempatan yang diberikan kali ini. Pada pesan itu terdapat banyak syarat yang kau ajukan, hingga membuatku sedikit ragu antara melanjutkan atau berhenti sampai di sini saja. Namun ku mantapkan niat dan ku kumpulkan tekad bahwa aku akan sanggup memenuhi persyaratan itu. Di bagian akhir dari pesan yang kau sampaikan aku harus masuk ke dalam grup WhatsApp, pastinya aku akan melakukan hal itu.

Minggu, 27 Februari 2022

Akhirnya pertemuan yang telah kita nantikan itu tiba. Meskipun hanya pertemuan secara virtual saja, ku harap kesan yang ku dapatkan tak akan terlupakan. Tak lupa aku mempersiapkan diri dengan mandi, lalu berdandan yang rapi, memakai minyak wangi, dan tentunya kupastikan kuota internetku tak akan mati, karena pertemuan kita kali ini begitu berarti.

Awalnya aku sempat kecewa pertemuan pertama kita ini sempat tertunda, tapi aku tetap bersabar untuk menunggumu di depan layar laptopku. Sambil berharap semoga kau di sana tetap baik-baik saja. Satu jam telah berlalu, akhirnya waktu yang dinantikan itu telah tiba, kau menyapa 100 orang terpilih itu (termasuk aku) dengan salam. Seketika rasa gembira itu meluap tak terkira, karena akhirnya perjumpaan ini tercapai juga.

Karena ini perjumpaan pertama tentunya harus memperkenalkan diri dulu. Orang-orang menyebutmu BCC atau Blogger Crony Community. Kau adalah komunitas blogger Indonesia, multiplatform, yang dilahirkan pada tanggal 24 Februari 2015 berbasis di Jakarta. Kau dilahirkan untuk merespons dinamika dan perkembangan blogging dan pertumbuhan blogger. Kau juga lahir untuk memberikan alternatif kepada blogger (seperti aku ini) yang membutuhkan komunitas untuk mewadahi dan memfasilitasi teman-teman blogger (seperti aku ini) mengembangkan kualitas diri (capacity building), membangun jejaring yang dapat membuatnya bertumbuh (networking), dan berkegiatan khusus untuk blogger agar dapat memproduksi tulisan-tulisan yang informatif, bermanfaat dan inspiratif bahkan membuatnya berdaya secara moral dan material (Empowering). Dari perkenalan singkat ini tentunya aku mengerti betapa mulianya dirimu.

Selebrasi ini dilakukan tepat tiga hari setelah ulang tahunmu yang ke tujuh, aku mengerti bahwa kamu tak ingin mengganggu kesibukan ku dan 99 orang lainnya dan sengaja mengumpulkan kami pada hari Minggu. Maaf pada hari itu aku tak memberimu kotak kado yang istimewa. Akupun mengerti pasti kau tak begitu mengharapkannya, malah kau berbagi hadiah kepada kami semua secara merata. Katamu kehadiran kami semua sungguh sangat istimewa. Dan kau sengaja memilih nama BloggerDay 2022 untuk perjumpaan kita kala itu. Dan tema yang kau pilih adalah #7thBloggercrony dan #ScaleUpYourSkill

Keseruan perjumpaan kita kala itu.

Hari itu juga kau menjamu kami dengan sajian yang istimewa untuk asupan otak kami. Sajian pertama, terkait perkembangan dunia digital saat ini. Isinya tentang metaverse yang disajikan oleh Tuhu Nugraha dari Digital Business Consultant & Trainer dan tentang Kejahatan Berbahasa yang disajikan oleh Anwari Natari yang merupakan Editor dan Dosen Bahas Indonesia. Dari sajian pertama ini aku sadar bahwa harus selalu waspada pada saat masuk kedalam metaverse dan selalu memitigasi resiko yang akn terjadi. Karena bisa saja aku akan menjadi korban kejahatan di dunia metaverse.

Sajian kedua, terkait Blogging Organik vs Monetisasi. Dua orang yang mumpuni sangat enjoy membawakan materi ini, sehingga apa yang disampaikan cepat meresap ke dalam akal fikiran. Mereka berdua dalah Matahari Timoer (blogger dan content creator) serta Joe Chandra (blogger & CEO of Seven Creative Media). Intinya menjadi tidak ada pilihan yang salah antara menjadi blogger organik atau monetisasi. Keputusan semua ada di tangan kita, yang salah adalah kalau menjadi blogger yang suka menyebarkan fitnah, berita bohong, dan mengadu domba.

Sajian terakhir, tentang cara menggali potensi diri untuk meningkatkan skill yang dibawakan oleh Tsurayya Syarif Zain, S.Pd.I, S. Psi. M.A. seorang praktisi psikologi pendidikan, founder alfalah.id dan sayanganak.id. Hal yang pertama diajarkan adalah mengenali bakat dan minat lalu mengubah mindset untuk #ScaleUpYourSkill.  

          Tak terasa hari sudah menjelang maghrib, sudah sekitar lima jam aku lewati hari itu bersamamu. Semoga perjumpaan awal ini akan terus berlanjut ke perjumpaan-perjumpaan selanjutnya. Kenangan hari itu tak akan aku lupakan dan pengetahuan yang telah aku dapatkan akan kujadikan batu pijakan untuk mengarungi kehidupan. Akhir kata sampai jumpa di lain kesempatan.

Rabu, 2 Maret 2022

Sebuah paket dari Cera Production

Ada sebuah paket yang tergeltak di atas meja kerjaku, dan setelah kubaca tentunya paket itu untukku. Aku sangat yakin bahwa paket ini darimu, karena saat itu kau berjanji akan mengirimkan paket untukku. Tapi pengirim setelah kubaca paket itu dikirimkan oleh Cera Production. Aku jadi teringat bahwa Cera Production ini adalah salah satu pendukung pertemuan kita kala itu. Dia merupakan perusahaan yang bergerak dalam production service (layanan produksi) untuk kantor swasta dan instansi yang memproduksi Premium Gift Set, Souvenir, seragam kerja dan kebutuhan cetak (percetakan). Selama lebih dari 10 tahun, Cera telah dipercaya oleh lebih dari 350 kantor perusahaan dan instansi. Saat ini Cera dapat dijumpai di 13 kota di Indonesia. Kalau mau bikin souvenir kantor, seminar kit kantor, atau lainnya di Cera Production aja.
        Terima kasih Komunitas BloggerCrony Indonesia, dan semua yang telah mendukung perjumpaan kita kala itu. See you next time!

Ayo di-Share Dulurr !!!