Lebih Dekat dengan Investasi: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya

Pengertian, jenis, dan manfaat investasi

Meski diterpa pandemi data menunjukkan bahwa terjadi peningkatan jumlah investor di pasar modal. Apakah kalian salah satunya? Kalau belum mari berkenalan dulu dengan kata ‘Investasi’, sebelum berinvestasi.

***

Pengertian Investasi

Investasi adalah aktivitas menempatkan modal baik berupa uang atau aset berharga lainnya ke dalam suatu benda, lembaga, atau suatu pihak dengan harapan pemodal atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu.

Sementara itu pengertian investasi menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), arti investasi yakni penanaman modal, biasanya dalam jangka panjang untuk pengadaan aktiva lengkap atau pembelian saham-saham dan surat berharga lain untuk memperoleh keuntungan.

Secara ekonomi, dalam berinvestasi, pemodal akan membeli instrument investasi yang tidak akan dipakai dalam saat ini atau waktu dekat. Instrumen investasi tersebut selanjutnya disimpan sebagai harta yang setelah melewati masa tertentu dapat mengalami perubahan nilai. Perubahan nilai yang dimaksud pada umumnya adalah perubahan harga. Yang harus difahami, investasi tidak selalu menghasilkan keuntungan. Ada risiko kerugian ketika berinvestasi. Oleh sebab itu, penting sekali memahami jenis-jenis investasi dan risikonya.

Jenis Investasi

Jika dilihat dari jangka waktunya, investasi dapat dibagi menjadi dua kategori, yakni investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang. Investasi jangka pendek adalah investasi yang manfaat atau keuntungannya diharapkan dapat terealisasi dalam kurun waktu satu sampai dengan tiga tahun. Sedankan investasi jangka panjang adalah investasi yang manfaatnya bisa didapatkan dalam kurun waktu lebih dari tiga tahun.

Sedangkan berdasarkan bentuknya investasi juga dibedakan menjadi dua, yakni Investasi Aktiva Riil dan Investasi Aktiva Finansial. Investasi aktiva riil adalah investasi yang dilakukan oleh seseorang dalam bentuk benda yang berwujud, seperti investasi tanah, investasi logam, investasi property, dll. Sedangkan investasi aktiva finansial adalah investasi yaitu dilakukan investor sebagai bentuk sekuritas, seperti investasi deposito, reksadana, dan saham.

Manfaat Investasi

Banyak orang yang baru tahu tentang investasi, dan menganggap bahwa menyimpan kekayaan cukup hanya dengan memiliki tabungan saja. Parahnya mereka yakin bahwa dengan hanya menabung kondisi finansial sudah aman hingga nani. Padahal, apa yang akan terjadi pada masa mendatang tak satupun orang tahu dan bisa memastikannya, oleh sebab itu kita perlu berinvestasi.

Instrumen investasi saat ini cuku p beragam mulai dari deposito, emas, reksa dana, saham, properti, hingga obligasi yang bisa dicoba untuk memulai investasi. Sayangnya, kepemilikan instrument investasi ini sering kali disepelekan oleh banyak orang. Mungkin hal tersebut terjadi karena sebagian besar belum mengetahui manfaatnya, lalu apa saja manfaat investasi? Berikut rangkumannya:

1. Melindungi Aset dari Terjadinya Inflasi. Inflasi dapat diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Inflasi ini terjadi dari waktu ke waktu, dan menjadikan turunnya nilai mata uang. Investasi diyakini menjadi salah asatu solusi untuk melindungi asset dari dampak inflasi. Dengan melakukan investasi yang baik, diharapkan bisa membuat pertumbuhan uang lebih banyak lagi.
2. Menambah Penghasilan. Bagaimana investasi bisa menambah penghasilan? Misalnya dengan investasi di bidang properti yang disewakan dapat menambah penghasilan dari uang sewa. Investasi saham bisa menambah penghasilan dari dividen yang diberikan atau kenaikan harga saham. Investasi dalam bentuk deposito menambah penghasilan dari bunganya. Sehingga dengan berinvestasi dapat memperkecil ketergantungan dari satu penghasilan saja.
3. Menambah Nilai Uang. Jika kita menyimpan uang di rumah saja akan ada resiko uang hilang atau uangnya rusak. Jika hanya menabung saja aka nada biaya bulanan yang terus mengurangi uang kita.  Dengan kondisi tersebut maka, uang yang dimiliki bakal memerlukan waktu yang lama untuk bertambah. Namun dengan berinvestasi, kita bisa mengatur uang dan meningkatkan nilainya. Dengan investasi, uang kita jadi bertambah dan memberikan keuntungan dalam waktu jangka panjang.
4. Mempersiapkan Kebutuhan dan Keinginan di Masa Depan. Sebagian besar orang tentunya memiliki kebutuhan dan keinginan untuk masa depan, misalnya: rumah, mobil, kesehatan, pendidikan anak, pernikahan dan lain sebagainya. Dengan berinvestasi maka kita sudah melakukan langkah kecil untuk mempersiapkan hal tersebut. Dengan berinvestasi, kita bisa terbantu untuk menghadapi adanya kenaikan biaya pada kebutuhan dan keinginan tersebut.
5. Menciptakan Kemerdekaan Finansial. Kemerdekaan finansial diartikan sebagai keadaan di mana kita memiliki finansial yang mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari. Nah, salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mewujudkan Kemerdekaan Finansial adalah dengan berinvestasi. Nantinya hasil investasi yang telah dilakukan akan dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
6. Mempersiapkan Hari Tua atau Pensiun. Sebagian besar orang tentunya ingin menikmati masa tua atau saat pension dengan tenang tanpa harus bekerja lagi. Salah satu manfaat investasi yang bisa diperoleh adalah dapat membantu menyiapkan kebutuhan keuangan untuk lebih siap saat masa pensiun. Ingat ya, saat usia kita masih muda tugas kita adalah menyiapkan masa tua dengan baik.
7. Melatih Tanggung Jawab dan Belajar Mengambil Keputusan. Dengan berinvestasi sebenarnya secara tidak langsung melatih kita untuk lebih bertanggung jawab dan belajar mengambil keputusan. Dengan berinvestasi, kita harus siap dengan resiko yang ada pada instrument investasi yang kita pilih. Sebagai contoh, bertanggung jawab ketika terjadi kerugian dengan membuat rencana cadangan. Selanjutnya, investasi juga akan menjadikan kita belajar dalam mengambil keputusan finansial dan melatih diri menganalisa untung rugi dari sebuah investasi.

Dalam berinvestasi, hal yang perlu diingat adalah akan selalu ada resiko dalam berinvestasi. Jika kita siap menerima resiko yang besar maka keuntungan yang diperoleh akan semakin besar pula. Pastinya, sebelum memantapkan diri untuk berinvestasi, kamu harus paham betul akan syarat dan juga risiko yang mungkin terjadi. Belajar dulu tentang investasi dan mari mulai berinvestasi.

Salam cuan!

Ayo di-Share Dulurr !!!